Langkah awal buat IP
Masuk IP => Address => ADDip
pilih Ether 2 masukan ip 192.168.10.1/24
setelah Siap lanjutkan
Masuk ke IP =>Hotspot => Setup
Masuk ke IP =>Hotspot => Setup
Kemudian
tentukan IP lokal hospot yang akan ada gunakan, misal 192.168.10.1 dan Tentukan
IP DHCP ke clientnya yang akan anda gunakan, dalam contoh ini adalah
192.168.10.2-192.168.10.255
Untuk
SMTP Server sebaiknya anda kosongin saja, Kemudian DNS servernya anda isikan
sesuaikan dengan Provider anda, dalam contoh ini adalah DNS1=202.47.78.1
DNS2=202.47.78.9
DNS
lokal hotspot anda NEXT saja kemudian pada Hotspot user anda dalam contoh
berikut diisi admin password admin123
Hotspot
Server Profile digunakan untuk mensetting server yang akan sering digunakan
untuk semua user seperti metode autentikasi dan Limitasi data rate. Ada 6 jenis
autentikasi Hotspot mikrotik yang berbeda dalam profile setting, jenis
autentikas tersebut adalah : HTTP PAP, HTTP CHAP, HTTPS, HTTP cookie, MAC
address, Trial
Metode
autentikasi yang akan digunakan, biasanya cukup menggunakan metode HTTP CHAP
Data rate limitation digunakan sebagai default setting untuk user yang belum di setting bandwidth limit pemakaiannya. Dimana RX adalah Client upload dan TX adalah Client download. Misal setting default data rate di 64k/128k (upload/download)
Hotspot
user profile digunakan untuk menyimpan data user yang akan dibuatkan rule
profilenya. Dimana didalamnya bisa dilakukan setting firewall filter chain
untuk traffic yang keluar/masuk, juga bisa untuk mensetting limitasi data rate
dan selain itu dapat juga dilakukan paket marking untuk setiap user yang masuk
kedalam profile tersebut secara otomatis.
0 komentar:
Terimakasi telah mengunjungi blog ini , semoga informasi yang terdapat dalam blog ini bermafaat bagi anda jika informasi yang kalian baca di blog ini bermanfaat silahkan di Share dan beri komentar :)
Perhatian !!!
Berkomentarlah yang baik dan sopan !
jika mengirim link aktif komentar anda akan di anggap spam !
berkomentarlah sesuai topik !